Bunga di Oro Oro Ombo boleh dipetik ini alasannya

Bunga ungu mirip Lavender



Oro-Oro Ombo

Selain menjadi gunung tertinggi di pulau Jawa, gunung semeru yang masuk dalam area Taman Nasional Bromo Tengger Semeru ini ternyata menyimpan sejuta pesona yang indah dijalur pendakiannya, mulai dari kaldera tengger di Jemplang yang membuat kita seolah berada didunia yang hilang, the lost world, danau-danaunya juga cantik, mulai dari Ranu Pani, Ranu Regulo, hingga yang paling terkenal adalah Ranu kumbolo. 

Para pendaki biasanya memilih untuk bermalam di basecamp Ranu Kumbolo atau mendirikan tenda sendiri dipinggir danau sambil menunggu matahari terbit keesokan harinya yang akan muncul diantara dua bukit yang mengapit Ranu Kumbolo, persis gambar pemandangan yang kita buat sewaktu Sekolah Dasar dulu. 
Belum puas dengan danau yang berkabut diatas airnya saat pagi tersebut, para pendaki bisa melanjutkan penjelajahan menuju padang savana yang sangat populer dengan sebutan Oro-oro Ombo.

bunga verbena

Cukup dengan hanya berjalan menaiki bukit yang biasa disebut "Tanjakan Cinta" sejauh 500 meteran dari basecamp Ranu Kumbolo, maka para pendaki sudah bisa menyaksikan sebuah padang yang penuh tumbuhan bunga berwarna ungu. Saat berada di atas bukit, savana terlihat begitu indah. Sayang kalau tidak menuruni bukit dan melihat lebih dekat seperti apa tumbuhan yang mendominasi savana Oro-oro Ombo itu.

Tanaman berwarna ungu yang tumbuh subur dan indah di area Oro-oro Ombo ini, Banyak orang yang mengira tanaman tersebut adalah Lavender, namun ternyata bukan, tanaman ini adalah Verbena Brasiliensis Vell yang berasal dari keluarga Verbenaceae yang merupakan tumbuhan semak tahunan atau berumur pendek. Di balik keindahannya, tanaman ini menyimpan ancaman ekologis, karena menyerap air sangat banyak dan cepat membuat daerah di sekitarnya kekeringan. Tanaman ini juga bersifat invasif, jika perkembangannya tidak dikendalikan akan menguasai habitat dan menggeser tanaman asli TNBTS yang khawatirkan akan mengganggu ekosistem. 

savana verbena

Kini Verbena Brasilienis vell ini telah menguasai sekitar 20 hektare di kawasan Oro-oro ombo. Salah satu cara mengendalikan penyebaran tanaman ini adalah dengan mengisolasi habitatnya. Pemanenan bunga sebelum buahnya masak dapat mengurangi resiko penyebaran biji. Tim dari perijinan pendakian pun mengijinkan untuk memetik bunga Verbena Brasiliensis Vell ini, namun dengan catatan. Dengan niat mengisolasi pertumbuhannya yang invasif, setelah memetik bunga ini jangan sampai tercecer di tempat lain di kawasan TNBTS. Karena bisa jadi malah membantu penyebarannya kian luas.

Demikian fakta tentang bunga indah yang ada di padang Oro Oro Ombo, jalur pendakian Gunung Semeru, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Bijaklah dalam mencintai Negerimu dan menyayangi alamnya dengan lebih mengenalnya.. 

simak juga video pesona oro oro ombo berikut;


Salam lestari

Comments

Popular posts from this blog

7 Tempat Wisata Gratis di Yogyakarta

Air Mancur Menari Pertama di Indonesia

HARTA KARUN DI BELUKAR SEMERU